Minggu, 19 Januari 2020

BENTUK DAN LIPATAN SURAT

BENTUK SURAT DAN LIPATAN SURAT

Surat merupakan alat penyampaian komunikasi yang sangat murah dan daya jangkau lebih luas, surat juga sering dijadikan bukti hitam di atas putih dalam suatu organisasi baik swasta maupun negeri. Untuk mencapai tujuan itu salah satu yang terpenting di dalam, mengelola surat, yaitu dapat memudahkan temu balik surat dalam pembuatan. Pembuatan surat pada dasarnya merupakan suatu teknis atau cara pengaturan dan penyampaian informasi secara logis dan sistematis. Surat memiliki bentuk dan bentuk lipatan surat.

BENTUK SURAT
Bentuk surat merupakan susunan bagian - bagian surat.

1.FULL BLOCK STYLE


Ciri - ciri :
bentuk penulisannya semua dimulai dari pinggir kiri (align left). artinya mulai dari kop surat sampai lampiran semua ditulis dari kiri (align left) dan tidak berparagraph.

2. BLOCK STYLE

CIRI - CIRI:
Pada dasarnya sama dengan bentuk block style namun perbedaannya terletak pada tanggal, salam penutup, nama instansi, nama terang, tanda tangan dan alamat dalam dibawah alamat surat

3.SEMI BLOCK STYLE

CIRI - CIRI:
Bentuknya sama dengan full block style namun hanya berbeda di dalam bagian isi surat yaitu menjorok ke dalam

4. INDENTED STYLE

CIRI - CIRI:
Penulisan alamat surat tidak rata atau berbentuk seperti tangga dan setiap alinea menjorok kedalam, lalu tanggal & tanda tangan di sebelah kanan.

5. HANGING PARAGRAPH
CIRI - CIRI:
Sebenarnya semua bentuknya sama namun hanya berbeda di bagian isi surat bentuknya menggantung (baris pertama dengan rata kiri namun baris selanjutnya beralinea).

6. OFFICIAL

CIRI - CIRI:
Bentuknya sama dengan full block style namun yang membedakan adalah lampiran & perihal di bawah nomor surat, tanggal & tanda tangan berada di rata kanan, alamat surat berada kanan, dan berbentuk paragraph.


LIPATAN SURAT

1. STANDARD FOLD (LIPATAN BAKU)
Lipatan kertas jenis Baku adalah jenis lipatan surat yang paling umum digunakan.

Cara melipat jenis Baku : Kertas dibagi menjadi tiga bagian sama besar (Bagian 1, 2, dan 3) lalu dilipat dengan posisi bagian 1 dan bagian 3 semuanya dilipat ke arah bagian 2

2. Lipatan Setengah Baku (Low Standard Fold)
Lipatan kertas surat jenis Setengah Baku adalah variasi dari lipatan surat bentuk baku, perbedaan terletak pada bagian lipatan atasnya saja.
Cara melipat jenis Setengah Baku : Kertas dibagi tiga bagian, dua bagian sama besar dan satu bagian lebih kecil, kemudian kertas dilipat.

3. Lipatan  Semi Akordion (Low Accordion Fold)
Lipatan Surat jenis Akordion adalah variasi lain dari lipatan surat bentuk baku.
Cara melipat jenis Akordion : Kertas dibagi tiga sama besar (bagian 1, 2, dan 3) kemudian bagian 1 dilipat ke atas dan bagian 3 dilipat ke bawah

4. Lipatan Akordion (Accordion Fold)
Lipatan Surat jenis Semi Akordion adalah variasi lain dari lipatan surat bentuk baku.
Cara melipat jenis Semi Akordion : Kertas dibagi 3 bagian (bagian 1 dan 2 sama besar dan bagian 3 lebih kecil). Bagian 1 dilipat ke atas dan bagian 3 dilipat ke bawah.

5. Lipatan Ganda (Parallel Double Fold)
Lipatan kertas surat jenis Ganda juga adalah jenis lipatan yang mudah untuk dibuat, karena hanya meneruskan lipatan sekali lagi setelah lipatan tunggal.
Cara melipat jenis Ganda : Kertas dibagi dua sama besar kemudian dilipat (lipatan ke 1). Lipatan ke 1 dibagi 2 sama besar kemudian dilipat (lipatan ke 2).

6. Lipatan Tunggal (Single Fold)
Lipatan kertas jenis Tunggal adalah jenis lipatan kertas yang paling sederhana serta paling mudah dibuat karena hanya dengan membagi kertas surat menjadi dua bagian yang sama panjang kemudian dilipat.
Cara melipat jenis Tunggal : Kertas dibagi dua bagian sama besar, lalu dilipat.

7. Lipatan Perancis (French Fold)
Lipatan kertas jenis Perancis sering digunakan untuk surat-surat niaga. Tetapi sekarang banyak surat surat dinas yang menggunakan jenis lipatan kertas surat yang semula merupakan lipatan kertas surat yang digunakan oleh raja dan kaum bangsawan Eropa tersebut.
Cara melipat jenis Perancis : Kertas dibagi dua sama besar kemudiam dilipat (lipatan ke 1). Lipatan ke 1 dilipat kembali sama besar sehingga menghasilkan lipatan ke 2

8. Lipatan Baron (Baronial Fold)
Lipatan surat jenis Baron sering digunakan untuk surat-surat dinas atau surat yang menggunakan amplop atau sampul yang panjang karena panjang lipatan ini melebihi sampul atau amplop ukuran pendek.
Cara melipat jenis Baron : Kertas dibagi dua sama besar kemudian dilipat (lipatan ke 1), kemudian lipatan ke 1 dibagi tiga sama besar (bagian 1, 2, dan 3). Bagian 1 dilipat ke kiri dan bagian 2 dilipat ke kanan.